Selasa, 19 Januari 2016
SMK MUHAMMADIYAH SAMPIT BERBENAH
Sejak pergantian Kepala Sekolah, SMK Muhammadiyah Sampit terus melakukan pembenahan diberbagai bidang. hal ini dilakukan agar pada saatnya nanti SMK Muhammadiyah Sampit bisa sebanding dengan sekolah-sekolah Muhammadiyah lain, yang senantiasa terdepat dalam kualitas dan unggul dalam moralitas.
salah satu yang dibenahi adalah pada sistem pembelajaran, yakni setiap pembelajaran pada jam pertama dimulai dengan tadarus Al Quran. kebiasaan membaca Al Quran pada setiap awal pelajaran ini dimaksudnya agar siswa dan guru mengamalkan al Quran sebagai pedoman hidup muslim, dengan membiasakan membaca diharapkan juga akan mengurangi sikap-sikap buruk yang ada pada diri siswa dan guru. selain itu membaca al Quran juga dilakukan dalam rangka memberantas buta huruf Al Quran yang sampai saat ini masih marak di kalangan pelajar, khususnya di Sampit.
perubahan kedua dalam hal pembelajaran adalah dengan membuat jadwal kultum bergilir. pada setiap shalat dhulur berjamaah, sesuai dengan jadwalnya siswa diminta memberikan kultum di depan jamaah. kebiasaan ini dilakukan agar siswa memiliki semangat dan kemampuan dakwah ditengah lingkungan masyarakatnya.
Perubahan yang paling mendasar terutama terlihat dari pemenuhan dokumentasi dan administrasi pembelajaran. gagasan yang terutama di usung sebagai visi Kurikulum adalah kelengkapan administrasi, benar-benar diberlakukan. setiap guru diwajibkan membuat perangkat pembelajaran yang terdokumentasi dengan baik. bagi sekolah lain mungkin ini sudah biasa, tapi bagi SMK Muhammadiyah ini termasuk hal baru. sebab selama ini dokumen-dokumen tersebut tidak pernah tersusun dengan baik. selain administrasi mengajar, laporan bulanan dan laporan wali kelas juga ditertibkan. bahkan laporan semester guru mata pelajaran tidak ketinggalan menjadi bagian penting menuju perubahan tersebut. dengan dokumen-dokumen tersebut, setiap proses pembelajaran di SMK Muhammadiyah akan tercatat dan terdokumentasikan dengan baik, sehingga apabila pada saatnya nanti dokumen-dokumen tersebut di butuhkan, semuanya sudah tersedia dengan lengkap.
salah satu yang dibenahi adalah pada sistem pembelajaran, yakni setiap pembelajaran pada jam pertama dimulai dengan tadarus Al Quran. kebiasaan membaca Al Quran pada setiap awal pelajaran ini dimaksudnya agar siswa dan guru mengamalkan al Quran sebagai pedoman hidup muslim, dengan membiasakan membaca diharapkan juga akan mengurangi sikap-sikap buruk yang ada pada diri siswa dan guru. selain itu membaca al Quran juga dilakukan dalam rangka memberantas buta huruf Al Quran yang sampai saat ini masih marak di kalangan pelajar, khususnya di Sampit.
perubahan kedua dalam hal pembelajaran adalah dengan membuat jadwal kultum bergilir. pada setiap shalat dhulur berjamaah, sesuai dengan jadwalnya siswa diminta memberikan kultum di depan jamaah. kebiasaan ini dilakukan agar siswa memiliki semangat dan kemampuan dakwah ditengah lingkungan masyarakatnya.
Perubahan yang paling mendasar terutama terlihat dari pemenuhan dokumentasi dan administrasi pembelajaran. gagasan yang terutama di usung sebagai visi Kurikulum adalah kelengkapan administrasi, benar-benar diberlakukan. setiap guru diwajibkan membuat perangkat pembelajaran yang terdokumentasi dengan baik. bagi sekolah lain mungkin ini sudah biasa, tapi bagi SMK Muhammadiyah ini termasuk hal baru. sebab selama ini dokumen-dokumen tersebut tidak pernah tersusun dengan baik. selain administrasi mengajar, laporan bulanan dan laporan wali kelas juga ditertibkan. bahkan laporan semester guru mata pelajaran tidak ketinggalan menjadi bagian penting menuju perubahan tersebut. dengan dokumen-dokumen tersebut, setiap proses pembelajaran di SMK Muhammadiyah akan tercatat dan terdokumentasikan dengan baik, sehingga apabila pada saatnya nanti dokumen-dokumen tersebut di butuhkan, semuanya sudah tersedia dengan lengkap.
Langganan:
Postingan (Atom)